[1]. Alyani, F. & Siwi, M. K., 2020. Pengaruh Jumlah Objek Wisata dan Jumlah Hotel Terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Barat. Jurnal EcoGen, 3(2), pp. 212-222.
[2]. Amerta, I. G. N. O. & Budhiasa, I. G. S., 2014. Pengaruh Kunjungan Wisatawaan Mancanegara, Wisatawan Domestik, Jumlah Hotel dan Akomodasi Lainnya terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Badung tahun 2001-2012. E-Jurnal EP Unud, 3(2), pp. 56-69.
[3]. Amir, A. F., Ghapar, A. A., Jamal, S. A. & Ahmad, K. N., 2015. Sustainable tourism development: A study on community resilience for rural tourism in Malaysia. Procedia - Social and Behavioral Sciences, Volume 168, pp. 116-122.
[4]. Ariyani, A., Yetti, F. & Lastiningsih, N., 2018. Pengaruh Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), Jumlah Penduduk dan Pajak Hotel terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Jurnal Ilmiah Wahana Akuntansi, 13(1), pp. 58-69.
[5]. Auzea, I. P., Rozani, A. & susantitasri, E., 2018. Analysis of Tourism Sector to Revenue Original Region (PAD) Padang City. Abstract of Undergraduate Research, Faculty of Economics, Bung Hatta University, 12(3)..